• Bisnis

Ekonomi Singapura Terkontraksi 5,8% Pada 2020

Akhyar Zein | Senin, 04/01/2021 13:19 WIB
Ekonomi Singapura Terkontraksi 5,8% Pada 2020 Salah satu sudut kota di Singapura (foto ekonomi.bisnis.com)

Katakini.com - Ekonomi Singapura terkontraksi atau minus 5,8 persen sepanjang 2020 akibat pandemi Covid-19, menurut data Kementerian Perdagangan dan Industri pada Senin.

Angka tersebut sedikit lebih baik dari perkiraan resmi yang menyebutkan 6,5 persen dan 6 persen.

Pada 2021, pemerintah Singapura mengharapkan produk domestik bruto (PDB) negara itu tumbuh 4 persen hingga 6 persen pada 2021.

Sedangkan pada kuartal keempat 2020, Kementerian Perdagangan dan Industri Singapura menyebutkan PDB berkontraksi atau minus 3,8 persen secara tahunan.

Angka tersebut membaik dari kuartal ketiga yang minus 5,6 persen.

Secara kuartalan, pada kuartal keempat PDB Singapura tumbuh 2,1 persen, melambat dari ekspansi 9,5 persen pada kuartal ketiga.

Singapura memasuki periode `lockdown` pada April dengan menutup sejumlah sektor bisnis untuk membendung penyebaran wabah Covid-19.

Singapura mulai melonggarkan `lockdown` secara bertahap pada Juni dengan membuka kembali sektor ekonomi.

Singapura juga telah memulai program vaksinasi untuk petugas kesehatan.

Sejauh ini, Singapura telah menghabiskan sekitar SGD100 miliar atau sekitar Rp1.000 triliun untuk bantuan untuk menjaga sektor bisnis tidak ambruk.(Anadolu Agency)