Katakini.com– Cadangan devisa Indonesia pada April 2021 tercatat sebesar USD138,8 miliar dolar, meski naik dibanding Maret, namun perlu diwaspadai seiring berbagai kebijakan untuk mendorong pemulihan ekonomi, ujar pengumuman Bank Indonesia, Jumat.
Angka cadangan devisa pada Maret sebesar USD137,1 miliar.
Menurut Bank Indonesia (BI) jumlah tersebut mampu membiayai 10 bulan impor, atau 9,6 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.
“Sudah berada di atas standar kecukupan internasional sekitar tiga bulan impor,” ujar BI dalam siaran pers.
Peningkatan posisi cadangan devisa pada April 2021 terutama dipengaruhi oleh penerimaan pajak dan jasa serta penarikan pinjaman luar negeri pemerintah.
Menurut BI, cadangan devisa itu mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.(AA)