katakini.com--Ratusan polisi wanita (Polwan) bakal menghadiri pertemuan International Association Women Police (IAWP) tingkat dunia 6-11 November di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. IAWP sendiri merupakan organisasi non government sebagai asosiasi Polwan sedunia.
Kadiv Hubinter Polri, Irjen Pol Drs Johni Asadoma, M.Hum, Kamis (14/10/2021) menyebutkan, berdasarkan bidding pada pertemuan IAWP di Quito Equador 5-6 Maret 2019 lalu, Indonesia memenangkan bidding tersebut untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan konferensi IAWP ke 58 tahun 2020.
"Namun karena situasi pandemi Covid-19 belum usai, maka penyelenggaraan konferensi Polwan dunia baru dapat dilaksanakan pada tahun ini, 6-11 November 2021," ujar mantan Waka Polda NTT ini.
Segala persiapan sudah dilakukan menyambut pelaksanaan pertemuan tingkat dunia ini.
Meruorah Hotel Labuan Bajo disiapkan untuk training dan conference sedangkan acara welcome dinner digelar di puncak Waringin.
Sementara gala dinner dipusatkan di hotel Sudamala. Juga digelar parade of nation di jalan utama Labuan Bajo.
Peserta juga disertakan dalam tour of Labuan Bajo yakni ke Gua Batu Cermin, Pulau Padar, Pulau Lomodo dan Pink Beach.
Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat dipilih menjadi lokasi pertemuan skala internasional karena berbagai pertimbangan.
"Labuan Bajo merupalan destinasi wisata super prioritas dan sudah menjadi zona hijau (PPKM level 2)," ujar Irjen Pol Johni Asadoma.
IAWP ke 58 ini diikuti ratusan peserta dari dalam dan luar negeri baik secara offline maupun secara online.
Peserta offline dari luar negeri sekitar 50 orang dari beberapa negara dan observasi kurang lebih 25 orang dari 17 negara yakni AS, UEA, Nigeria, UK, Ghana, Kanada, Filipina, Korea selatan, Jerman, Australia, Taiwan, Malaysia, Turki, Selandia Baru, Timor Leste, Singapura dan Belanda.
Dari dalam negeri diikuti 202 orang secara offline dan perwakilan Polda dan Satker Mabes Polri masing-masing 3 orang.
Peserta online luar negeri sejumlah 84 orang dan dalam negeri kurang lebih 500 orang. Pertemuan kali ini mengusung tema "Woman at the center stage of policing".
Selama sepekan pertemuan Polwan tingkat dunia ini akan menghadirkan pembicara menampilkan 5 keynote speakers yaitu Menlu RI, Retno Marsudi, Mendagri RI, Tito Karnavian, Menkeu RI, Sri Mulyani Indrawati.
Berikutnya UNUSG and Executive Director of UN Women serta speakers lainnya baik dari dalam maupun luar negeri yang sudah corfirmed sebanyak 60 orang yakni 52 orang dari luar negeri dan 8 orang dari dalam negeri.
Format pelaksanaan konferensi dilaksanakan secara hybrid yaitu in person and online.
Pertemuan ini digelar disamping untuk capacity building juga sebagai sarana networking bagi para Polwan di seluruh dunia.
"Harapan konferensi ini berjalan dengan baik, aman, lancar, sukses dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat dibawah pengawasan satuan tugas," tandas mantan Waka Polda Sulawesi Utara ini.
Dalam kaitan dengan persiapan event internasional ini, Divhubinter Polri selaku penanggungjawab kegiatan melakukan pengecekan dan kesiapan sarana dan prasarana serta penanganan Covid-19 di Labuan Bajo.
Pihak penyelenggara sudah bertemu dengan bupati Manggarai Barat, Editasius Endi, Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat dan Kapolda NTT, Irjen Pol Lotharia Latif.
Mantan Waka Polda Sulawesi Utara ini memastikan bahwa semua pihak baik pemerintah daerah, masyarakat, pelaku usaha dan aparat keamanan mendukung penuh pelaksanaan kegiatan tersebut.
"Kita mendapat dukungan yang luar biasa," ujarnya.
"Banyak narasumber dari luar negeri dan dalam negeri.yang berkompeten sehingga bisa meningkatkan kapasitas Polwan kita," katanya.
Moment internasional ini pun diharapkan membangkitkan ekonomi masyarakat dan pariwisata daerah sehingga memberi kesejahteraan bagi masyarakat dan daerah.