JAKARTA - Film The Batman mencetak box office. Petualangan superhero “dark night” berhasil meraih 128,5 juta Dollar AS dari 4.417 bioskop di Amerika Utara di akhir pekan.
Tak ayal prestasi ini menjadi awal 2022 yang baik di dunia sinema di masa pandemi Covid-19.
Hal yang lebih mengesankan, The Batman merupakan film kedua di era pandemi yang telah melampaui angka 100 juta Dollar AS dalam satu pekan.
Sebelumnya dicapai ‘Spider-Man: No Way Home’ yang meraih 260 juta Dollar AS pada Desember 2021.
Prestasi ini tentu menggembirakan para bintang dan kru film The Batman. Pasalnya polemik dan intrik bermunculan sepanjang proses pembuatan film tersebut.
Namun berkat ulasan positif, rasa penasaran penggemar DC Comic terutama sosok Bruce Wayne yang diperankan Robert Pattinson justru menguntungkan secara komersial bagi Warner Bros.
Dari segi produksi, film The Batman mengeluarkan biaya yang fantastis. Studio menggelontorkan 200 juta Dollar AS untuk produksi film dan jutaan Dollar AS lainnya untuk biaya penundaan dan distribusi.
Menghadirkan The Batman ke layar bioskop bukan pekerjaan yang murah dan mencapai profitabilitas juga tidak mudah.
Di box office internasional, The Batman memperoleh 120 juta Dollar AS dari penayangan di 74 pasar luar negeri. Total raihan The Batman secara global menjadi 248 juta Dollar AS.
Sementara di Rusia, Warner Bros menarik penayangan The Batman lantaran invasi Rusia ke Ukraina pekan lalu.
“Menyenangkan melihat publik benar-benar menyukai film ini,” kata Jeff Goldstein, presiden distribusi domestik di Warner Bros.
“Karena film berdurasi tiga jam, itu menjadi tontonan yang menjanjikan. Itu pertanda baik untuk penayangan di layar lebar. Promosi dari mulut ke mulut juga begitu kuat dan membantu,” katanya lagi.
Selain itu The Batman diuntungkan karena film itu diputar secara eksklusif di bioskop.
Warner Bros sendiri memilih untuk memulai debut seluruh film teater 2021 secara bersamaan di HBO Max.
The Batman menjadi pengecualian karena menjadi film pertama studio sejak film thriller berliku Christoper Nolan "Tenet" (yang kebetulan juga dibintangi Robert Pattinson) hanya tersedia di bioskop.
The Batman akan tayang di HBO Max dalam 45 hari ke depan.
Sebelum The Batman, film-film terlaris studio tersebut sejak Maret 2020 adalah “Godzilla vs. Kong” (100 juta Dollar AS di Amerika Utara) dan “Dune” (109 juta Dollar AS di Amerika Utara).
Selain Robert Pattinson, The Batman dibintangi oleh Paul Dano sebagai Riddler, Zoë Kravitz sebagai Catwoman, Andy Serkis sebagai kepala pelayan Batman Alfred Pennyworth, dan Colin Farrell sebagai penguasa kejahatan yang dikenal sebagai Penguin.
Film yang disutradarai Matt Reeves ini mendapat "A-" untuk CinemaScore. (*)