JAKARTA - Usai menghilang beberapa saat pasca-insiden Will Smith menampar dirinya di panggung Oscar 2022, Chris Rock pun akhirnya menampakkan diri.
“Jadi bagaimana akhir pekanmu?" Sapa Chris Rock saat membuka acara komedi pertamanya tampil di hadapan penonton di Wilbur Theatre di Boston, Rabu (30/3/2022).
Penonton memberi Chris Rock tepuk tangan meriah yang berlangsung sekitar lima menit. Tiket pertunjukan pun ludes.
Chris Rock kembali manggung selama satu jam, tiga malam berturut-turut. Harga tiket langsung meroket pasca-insiden Will Smith menampar Chris Rock.
Harga tiket dibanderol $1.000 untuk setiap pertunjukan.
Saat dimintai keterangan usai insiden panggung Oscar 2022 beberapa waktu lalu, Chris Rock mengatakan dia masih mencerna peristiwa tersebut.
Namun sebelum pertunjukan komedi pertamanya, Manajer Venue mengungkapkan suasana hati Chris Rock sangat baik.
Seperti diberitakan sebelumnya, pada acara puncak Academy Awards ke-94, Will Smith menampar Chris Rock di atas panggung Oscar 2022.
Hal itu ia lakukan setelah Chris Rock melempar lelucon tentang istrinya, Jada Pinkett Smith bisa berperan sebagai G.I. Jane yang berkepala botak.
Selama beberapa tahun terakhir, Jada Pinkett Smith memang tengah berjuang dengan penyakit Alopecia yang mengakibatkan dia harus kehilangan rambutnya.
Tak ayal hal itu pun membuat Will Smith ‘mengamuk’. Dia mendatangi Chris Rock di atas panggung Oscar 2022 dan menamparnya dengan keras di depan khalayak.
Will Smith pun meneriaki Chris Rock berkali-kali dari tempat duduknya, “Jangan sebut-sebut nama istriku dengan mulut sialanmu.”
Saat itu seluruh tamu yang hadir di acara bergengsi itu pun hening dan menunjukkan wajah yang terkejut dengan perilaku Will Smith.
Sehari setelah insiden tersebut, Will Smith meminta maaf kepada Chris Rock atas perbuatannya yang menampar sang komedian.
Permintaan maaf itu ia ungkapkan di akun resmi Instagram Will Smith, sehari setelah insiden tersebut.
"Kekerasan dalam segala bentuknya adalah racun dan destruktif. Perilaku saya di Academy Awards tadi malam tidak dapat diterima dan tidak dapat dimaafkan," tulis Will Smith di Instagram, Senin (28/3/2022).
"Lelucon di dunia entertainment adalah bagian dari pekerjaan. Tetapi lelucon dengan kondisi medis Jada terlalu berat untuk saya tanggung. Dan saya bereaksi secara emosional,” kata pemeran Richard Williams di film King Richard ini.
“Saya ingin secara terbuka meminta maaf kepada Anda, Chris. Saya keluar jalur dan saya salah. Saya malu dan tindakan saya tidak menunjukkan pria yang saya inginkan. Tidak ada tempat untuk kekerasan di dunia cinta dan kebaikan."
"Saya juga ingin meminta maaf kepada Academy, produser acara, semua hadirin, dan semua orang yang menonton di seluruh dunia," lanjut Will Smith.
"Saya ingin meminta maaf kepada Keluarga Williams dan Keluarga King Richard. Saya sangat menyesal bahwa perilaku saya telah menodai apa yang telah menjadi perjalanan yang indah bagi kita semua. Saya sedang dalam proses."
Dia menandatanganinya, "dengan tulus, Will."
Beberapa pihak bereaksi, terutama para komedian yang mengutuk perbuatan Will Smith. Termasuk pembawa acara Oscar Wanda Sykes, yang menyebut tindakan Smith "memuakkan."
Sementara itu pihak Academy of Motion Picture Arts and Sciences (AMPAS) yang menganugerahkan Oscar, mengumumkan pihaknya telah "memulai proses disipliner" terhadap Will Smith atas pelanggarannya terhadap Kode etik.
Pelanggarannya adalah "kontak fisik yang tidak pantas, perilaku kasar atau mengancam dan mengorbankan integritas Akademi," tulis kelompok itu dalam sebuah pernyataan.
Will Smith juga diminta untuk meninggalkan Teater Kodak setelah pertengkaran itu tetapi menolak.
"Tindakan Tuan Smith di Oscar ke-94 adalah peristiwa yang sangat mengejutkan dan traumatis untuk disaksikan secara langsung dan di televisi," lanjut pernyataan Academy.
"Tuan Rock, kami mohon maaf atas apa yang Anda alami di panggung dan terima kasih atas ketangguhan Anda saat itu. Kami juga meminta maaf kepada para nominasi, tamu, dan pemirsa kami atas apa yang terjadi selama acara yang seharusnya menjadi perayaan," demikian pernyataan Academy.
"Hal-hal terjadi dengan cara yang tidak dapat kami antisipasi. Sementara kami ingin mengklarifikasi bahwa Tuan Smith diminta untuk meninggalkan upacara dan menolak, kami juga menyadari bahwa kami dapat menangani situasi secara berbeda.” (*)