JAKARTA - Demi totalitas perannya sebagai Elvis Presley/" style="text-decoration:none;color:#228239;font-weight: 700;">Elvis Presley di film Elvis, Austin Butler mengaku sangat membenamkan diri.
Bahkan Austin Butler meneliti meneliti kehidupan Elvis Presley/" style="text-decoration:none;color:#228239;font-weight: 700;">Elvis Presley lebih dalam.
Dia seolah mengungkap semacam investigasi kriminal dengan memasang foto Elvis Presley/" style="text-decoration:none;color:#228239;font-weight: 700;">Elvis Presley di seluruh apartemennya.
"Ada gambar Elvis di mana-mana dari setiap periode waktu. Saya pikir filmnya akan sangat berbeda jika kami mulai syuting pada saat itu. Saya bersyukur saya punya waktu untuk lebih mendalami peran," ujar Austin Butler yang juga membintangi film Once Upon a Time in Hollywood.
Hal itu ia lakukan sepanjang enam bulan masa jeda produksi lantaran pandemi Covid-19.
Ketika pandemi Covid-19 merebak pada Maret 2020, film sempat menghentikan produksinya tanpa batas waktu.
Kala itu, Tom Hanks yang berperan sebagai Kolonel Tom Parker dalam film tertular Covid-19 bersama sang istri, Rita Wilson. Alih-alih pulang ke Los Angeles, Austin Butler tetap tinggal di Australia.
Saking seriusnya mendalami peran, sehari setelah syuting film Elvis, Austin Butler dilarikan ke rumah sakit.
Pemeran 30 tahun itu mengidap radang usus buntu hingga harus terbaring di tempat tidur selama sepekan.
"Keesokan harinya saya bangun jam empat pagi dengan rasa sakit yang luar biasa, dan saya dilarikan ke rumah sakit. Tubuh saya mulai mati sehari setelah saya menyelesaikan Elvis," kata Austin Butler.
Terkait dengan film Elvis, putri Elvis Presley/" style="text-decoration:none;color:#228239;font-weight: 700;">Elvis Presley, Lisa Marie Presley, memuji film Elvis sangat spektakuler dan benar-benar indah.
Sementara, akting Austin Butler sebagai sang ayah disebut Lisa sangat akurat dan layak mendapatkan Oscar.
Film Elvis tayang perdana di Festival Film Cannes bulan ini.
Dikutip dari laman Insider, sinema arahan sutradara Baz Luhrmann tersebut mulai tayang di bioskop Amerika Utara pada 24 Juni 2022, Kamis (26/5/2022).
Lisa yang berprofesi sebagai penyanyi dan penulis lagu juga mengapresiasi keseluruhan film arahan sutradara Baz Luhrmann tersebut.
Dalam unggahan Instagram, Lisa mengatakan Austin Butler layak memenangkan Oscar.
"Menurut pendapat saya, penampilannya belum pernah terjadi sebelumnya dan akhirnya dilakukan secara akurat dan penuh hormat," ungkapnya, dikutip dari laman AceShowbiz, Selasa (17/5/2022).
Perempuan 54 tahun itu menyebut film Elvis sangat indah, merefleksikan cinta murni, perhatian, dan rasa hormat sang sutradara untuk ayahnya.
Lisa menyampaikan, film itu merupakan sesuatu yang bakal dia dan anak-anaknya banggakan selamanya.
Di tengah kebanggaan, Lisa sedih lantaran mendiang putranya, Benjamin Keough, tak bisa menyimak film. Benjamin meninggal dunia 2020 silam dalam usia 27 tahun akibat bunuh diri.
Lisa yakin jika putranya masih hidup, dia juga akan menyukai film tersebut, seperti saudara-saudaranya, Riley, Harper, dan Finley.
"Apa yang membuat saya menangis adalah melihat Riley, Harper, dan Finley tampak kewalahan dengan cara terbaik setelah menonton, dan dipenuhi dengan kebanggaan tentang kakek mereka dan warisannya dengan cara yang belum pernah saya alami sebelumnya," kata Lisa.
Lisa merasa usaha Luhrmann menyajikan film sangat jenius dan merupakan penghargaan yang sempurna untuk ayahnya.
Lisa juga salut pada semua orang yang terlibat dalam film karena mencurahkan hati dan jiwa mereka. Dia berharap banyak orang akan menyukai film Elvis. (*)