JAKARTA - Oshiruko atau Zenzai merupakan kuliner khas Jepang.
Oshiruko atau Zenzai Merupakan sup yang terbuat dari kacang manis dan kue beras panggang (mochi) di bagian atas.
Sup kacang merah ini halus dan kental ketika dimakan.
Dikutip dari berbagai sumber, Zenzai terbuat dari kacang azuki manis yang sudah direbus kemudian ditumbuk.
Makanan ini bisa disebut sup kacang merah. Oshiruko cocok disantap dalam udara dingin.
Rasanya hangat dan manis.
Di dekat daerah Dotonburi, di Osaka, ada sebuah jalan kecil bernama Hozenji Yokocho.
Di jalan ini, terdapat restoran kecil bernama Meoto Zenzai. Dalam bahasa Jepang, zenzai artinya sup manis kacang merah.
Atau, bisa juga disebut kolak kacang merah. Meoto artinya suami istri. Jadi, Meoto Zenzai bisa berarti suami istri kolak kacang merah.
Restoran kecil ini dulunya bernama Ofuku, didirikan oleh Jubei Kimonji pada tahun 1883.
Uniknya, Jubei selalu menyuguhkan satu porsi zenzai di dalam dua mangkuk. Alasannya, agar porsi Zenzai terlihat banyak.
Namun, istrinya pernah bercanda dan berkata bahwa itu adalah sepasang mangkuk Zenzai.
Mangkuk suami dan mangkuk istri. Nah, itu sebabnya, restoran ini lalu dikenal dengan nama Meoto Zenzai.
Sampai sekarang, restoran ini tetap menyuguhkan satu porsi zenzai di dalam dua mangkuk.
Ada tambahan mochi di tengahnya. Selain menjual Zenzai, restoran ini juga menjual es serut. Ada es serut rasa susu, ada juga rasa matcha (bubuk teh hijau).
Di atas es serut yang segar itu, ditambahkan guyuran Zenzai yang manis. (*)