JAKARTA - Ana de Armas menunjukkan banyak cinta kepada para penggemarnya saat berada di Italia.
Aktris berusia 34 tahun itu hembuskan ciuman di Festival Film Internasional Venesia ke-79 (Venice International Film Festival) di Italia Rabu untuk mempromosikan film Netflix mendatangnya Blonde.
Hembusan ciuman itu mirip dengan momen ikonik Marilyn Monroe tahun 1954, di mana Marilyn Monroe meniupkan ciuman ke kamera di New York Kota.
Ana de Armas tampil modis dengan blazer biru dan kemeja hitam, yang dipadukan dengan celana pendek biru dan sepatu hak bertali hitam. Ia melengkapinya dengan kalung liontin emas.
Sehari sebelumnya, Ana de Armas membagikan serangkaian foto dirinya dalam gaun bermotif bunga, dengan latar belakang air yang indah.
"Venesia ," tulisnya dalam caption Instagram.
Film Blonde berdasarkan novel tahun 2000 karya Joyce Carol Oates dengan judul sama.
Blonde adalah cerita fiksi "dengan berani membayangkan kembali kehidupan Marilyn Monroe, menjelajahi perpecahan antara dirinya yang publik dan pribadi," menurut sinopsis resmi dari Netflix.
Cuplikan menunjukkan Ana de Armas `Marilyn Monroe - yang lahir sebagai Norma Jeane Baker pada tahun 1926 - berjuang dengan sisi gelap di puncak ketenarannya, siap untuk membawakan lagu yang dibawakan tahun 1953 dari lagu "Diamonds Are a Girl`s Best Friend" dari filmnya Gentlemen Prefer Blondes.
Awal bulan ini, Ana de Armas berbagi wawasan tentang perannya sebagai Marilyn Monroe dalam film saat wawancara majalah mode Prancis L`Officiel edisi musim gugur.
Dia menjelaskan mengapa dia tidak meniru segala sesuatu tentang Marilyn Monroe layar.
Meskipun Ana de Armas bekerja dengan seorang pelatih dialek dan mempelajari ikon Hollywood Marilyn Monroe sebelum syuting dimulai, aktris Kuba itu berkata, "pekerjaan saya bukan untuk menirunya."
"Saya tertarik dengan perasaannya, perjalanannya, rasa tidak amannya, dan suaranya, dalam arti bahwa dia tidak benar-benar memilikinya," tambahnya.
Dalam wawancara yang sama, Ana de Armas mengatakan kepada L`Officiel bahwa dia tidak mengerti mengapa film tersebut dicap dengan rating NC-17 yang banyak dibicarakan dari Motion Picture Association "untuk beberapa konten seksual," yang dicatat oleh majalah itu.
Blonde adalah film pertama Netflix yang mendapat rating NC-17.
"Saya tidak mengerti mengapa itu terjadi. Saya dapat memberitahu Anda sejumlah acara atau film yang jauh lebih eksplisit dengan lebih banyak konten seksual daripada Blonde," katanya kepada outlet tersebut.
"Tetapi untuk menceritakan kisah ini, penting untuk menunjukkan semua momen dalam kehidupan Marilyn Monroe yang membuatnya berakhir seperti itu," lanjut Ana de Armas.
"Itu perlu dijelaskan. Semua orang (dalam pemeran) tahu kami harus pergi ke tempat yang tidak nyaman. Saya bukan satu-satunya."
Selain Ana de Armas, para pemeran lainnya adalah Bobby Cannavale, Adrien Brody, Julianne Nicholson, Xavier Samuel, dan Evan Williams.
Blonde akan tayang di Netflix pada 28 September mendatang. (*)