JAKARTA - Tahun Baru Mahayana dirayakan tahun ini pada tanggal 7 Januari oleh umat Buddha di seluruh dunia.
Istilah Mahayana mencakup ideologi dan filosofi Buddhis. Mahayana adalah salah satu dari dua cabang utama agama Buddha dan sebagian besar dipraktikkan di Asia Timur Laut — Cina, Jepang, Tibet, Taiwan, Mongolia, dan Korea.
Setiap daerah memiliki adat dan tradisi sendiri untuk mempraktikkan Buddhisme Mahayana.
** Sejarah Tahun Baru Mahayana
Dikutip dari nationaltoday, dalam bahasa Inggris, Mahayana berarti `Kendaraan Hebat`. Ini dapat ditafsirkan dengan cara yang berbeda oleh pengikut agama Buddha yang taat.
Cabang agama Mahayana dipraktikkan di seluruh dunia.
Keyakinan umat Buddha Mahayana adalah bahwa pencerahan atau Nirvana abadi dapat dicapai selama hidup seseorang.
Keadaan pencerahan ini tidak hanya dapat dicapai oleh para biksu, tetapi juga oleh praktisi Buddhis biasa. Tujuan utamanya adalah agar setiap orang memanfaatkan kesempatan pencerahan.
Tanggal Tahun Baru Mahayana berbeda untuk setiap negara berdasarkan kebiasaan dan tradisi mereka.
Sementara beberapa umat Buddha Mahayana mengamati perayaan pada tanggal 1 Januari bersamaan dengan Tahun Baru Gregorian, yang lain menunggu bulan purnama di bulan Januari.
Perayaan tersebut ditandai dengan doa yang ekstensif dan penghormatan kepada dewa-dewa agama Buddha.
Patung para dewa juga dihormati dengan memandikannya. Kuil dikunjungi pada Tahun Baru Buddha, dan lagu-lagu spiritualitas dinyanyikan untuk para dewa.
Lilin juga dinyalakan sebagai simbol kebahagiaan dan keberuntungan di Tahun Baru.
Tahun Baru Buddhis juga merupakan waktu untuk menginternalisasi dan refleksi diri.
Pelajaran dari kesalahan masa lalu dipelajari, dan tujuannya adalah untuk menjadi versi diri Anda yang lebih baik.
Keberuntungan juga ditingkatkan dengan membersihkan dan mendekorasi rumah dan dengan membelikan hadiah untuk orang lain.
Perayaannya tidak membosankan, dengan pesta besar diselenggarakan dan kembang api di tengah malam.
** Garis Waktu Tahun Baru Mahayana
1. Tahun 563 SM Kelahiran Buddha
Buddha lahir sebagai Pangeran Siddharta Gautama, di Lumbini, Nepal.
2. Tahun 528 SM `Kebangkitan`
Buddha mendapatkan pencerahan di bawah pohon, di Bodh Gaya (Bihar, India).
3. Tahun 483 SM Buddha Mencapai `Nirvana`
Buddha mencapai nirwana (pelepasan dari siklus kelahiran kembali) dan meninggal dunia dalam keadaan meditasi yang mendalam.
4. Tahun 269-231 SM Penginjilan Buddhis Dimulai
Pada masa pemerintahan Raja Ashoka, pelindung agama Buddha, agama Buddha mulai menyebar ke seluruh Asia. (*)