JAKARTA– Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menyita ribuan dollar Amerika Serikat terkait dugaan korupsi Ditjen Kereta Api Jawa Tengah.
“Sebagai bukti permulaan sekitar miliaran rupiah. Ada juga uang sebanyak sekitar ribuan dollar amerika serikat,” ujar Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri, Rabu (12/4).
Dalam operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK, lembaga antirasuah tersebut meringkus Kepala Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jawa Bagian Tengah, Putu Sumarjaya.
Selain Putu, KPk juga meringkus 25 orang lainnya yang diduga berkaitan dengan kasus tersebut.
Adapun dugaan korupsi yang ditemukan KPK terkait pembangunan jalur kereta api Trans Sulawesi dan proyek-proyek perbaikan perlintasan kereta api lainnya di DJKA Kemenhub.
Saat ini, KPK tengah memeriksa Putu dan akan segera ditetapkan statusnya apakah sebagai tersangka atau tidak.
Diketahui, Putu tiba di KPK pada pukul 06.20 WIB pagi tadi. Sebelumnya ia tertangkap tangan oleh KPK di Semarang Jawa Tengah.
"Perkembangan segera akan disampaikan," pungkas Ali.