MADRID - Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) cabut kartu merah penyerang Real Madrid, Vinicius Junior, menyusul pelecehan rasisme yang dia alami saat melawan Valencia pada akhir pekan lalu.
Bintang El Real itu dikeluarkan dari lapangan setelah bentrok dengan Hugo Duro di menit-menit akhir babak kedua. Beberapa menit sebelumnya, dia juga marah usai dilecehkan secara rasis oleh pendukung tim tuan rumah.
Dikutip dari Goal pada Rabu (24/5), Vinicius tidak akan mendapatkan skorsing. Sebaliknya, Valencia disanksi wajib menutup tribun selatan di Stadion Mestalla selama lima pertandingan.
Selain itu, klub tersebut juga dikenai denda sebesar 45 ribu euro, meski sebelumnya berjanji menjatuhkan sanksi larangan menonton seumur hidup terhadap suporter yang tertangkap basah melakukan pelecehan rasisme.
Dengan adanya keputusan ini, maka Vinicius seharusnya bermain dalam pertandingan lanjutan La Liga melawan Rayo Vallecano pada Kamis (25/5) dini hari nanti. Sayangnya, pelatih Carlo Ancelotti memilih untuk mengistirahatkannya.
Dalam pernyataan sebelumnya, Ancelotti juga memastikan pelecehan tersebut tidak akan membuat Vinicius meninggalkan Real Madrid. Apalagi, Los Blancos membutuhkan Vinicius sebagai pemain kunci di sisi serang kiri.
Musim ini, Real Madrid hanya berhasil meraih gelar Copa del Rey, setelah sebelumnya disalip oleh Barcelona di klasemen La Liga, dan dikalahkan Manchester City di semifinal Liga Champions.