JAKARTA - Gabon telah mengesahkan 19 kandidat, termasuk Presiden saat ini Ali Bongo dan beberapa mantan menteri, untuk pemilihan presiden bulan depan, kata komisi pemilihan.
Pencalonan Bongo disetujui meskipun oposisi mengklaim bahwa dia tidak layak menjadi presiden. Dia menderita stroke pada Oktober 2018 dan diterbangkan ke Maroko untuk perawatan medis.
Presiden Pusat Pemilihan Gabon, Michel Stephane Bonda, mengatakan pada hari Minggu 27 aplikasi diterima sebelum batas waktu pengajuan surat nominasi dan 19 disetujui.
Bongo berkuasa dalam pemilu 2009 yang kontroversial setelah kematian ayahnya Omar Bongo dan memenangkan pemilihan ulang pada 2016. Kedua kemenangan pemilu Bongo dibantah oleh oposisi, yang mengatakan dia menang dengan curang.
Dia mencalonkan diri untuk masa jabatan ketiga setelah memerintah selama hampir 14 tahun. Gabon tidak memiliki batasan masa jabatan konstitusional.
Mantan Menteri Pertambangan Alexandre Barro Chambrier dipandang sebagai penantang utama Bongo. Ekonom kelahiran Paris ini untuk pertama kalinya mengikuti pemilihan presiden.
Kandidat lainnya termasuk Pierre-Claver Maganga Moussavou, pendiri dan presiden Partai Sosial Demokrat, dan Raymond Ndong Sima, mantan perdana menteri.
Kampanye pemilihan presiden akan dimulai pada 11 Agustus dan pemungutan suara akan dilakukan pada 26 Agustus.