• News

Gunung Merapi Erupsi, Gus Imin Minta Tim SAR Segera Evakuasi Korban

Aliyudin Sofyan | Senin, 04/12/2023 18:18 WIB
Gunung Merapi Erupsi, Gus Imin Minta Tim SAR Segera Evakuasi Korban Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar (Gus Imin) di Universitas Negeri Padang (UNP), Sumatera Barat. Foto: dok. katakini

PADANG - Calon Wakil Presiden (Cawapres) Nomor Urut 1, Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus Imin meminta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Tim SAR segera turun langsung mengevakuasi pendaki yang terjebak di lokasi erupsi Gunung Merapi di Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

“Kita kemarin masih mendengar laporan 50 pendaki masih terjebak, tadi mendapat kabar 11 yang meninggal dunia. Itu kita harus turun tangan ya, Badan SAR nasional harus turun langsung kemudian BNPB harua gerak langsung cepat,” kata Gus Imin usai melakukan silaturahim dengan tokoh adat di Padang, Senin, (4/11/2023).

Begitu juga, kata Wakil Ketua DPR RI itu, pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten untuk segera turun tangan memberikan bantuan cepat kepada korban erupsi gunung Merapi tersebut.

“Pemerintah provinsi dan pemerintah daerah kabupaten/kota juga harus bergerak. Mari kita bersinergi untuk menolong yang masih terjebak kemudian bantuan cepat dan memadai harus diberikan,” tambahnya.

Sebelumnya, Gus Imin menyampaikan ucapan belasungkawa atas musibah bencana yang terjadi di Sumatera Barat (Sumbar), "Saya dan seluruh keluarga besar PKB ikut berduka berbelasungkawa sekaligus mohon doa kepada Allah SWT pada saudara-saudara kita yang mengalami musibah meletusnya Gunung Marapi," ucapnya.

Gus Imin mendoakan agar seluruh korban diberikan keselamatan dan Kesehatan, "Saya ikut berduka sekaligus memohon kepada Allah Swt agar semuanya selamat, semuanya diberi pertolongan, semuanya mendapatkan kesehatan yang baik," ungkapnya.

"Saya juga berduka ada banjir bandang di kabupaten Pasaman semoga selamat semuanya, semoga sabar. Mari kita bahu membahu, gotong royong membantu saudara-saudara kita baik yang ada di Gunung Marapi maupun yang sedang mengalami banjir bandang di Pasaman," pungkas Gus Imin.