ANBAR - Jet tak dikenal menghantam gedung dan truk yang digunakan oleh kelompok milisi yang bersekutu dengan Iran di kota Albukamal, Suriah, di sepanjang perbatasan strategis dengan Irak pada Jumat malam, kata pejabat keamanan dan perbatasan Irak kepada Reuters.

Seorang komandan lokal Pasukan Mobilisasi Populer (PMF) Irak, sebuah kelompok bersenjata yang sebagian besar terdiri dari Muslim Syiah yang juga dikenal sebagai Hashid Shaabi, mengatakan empat orang tewas dalam serangan itu, tanpa memberikan rincian kewarganegaraan mereka.

Namun komandan tersebut membantah bahwa salah satu pejuang kelompok tersebut yang ditempatkan di dekat perbatasan Suriah telah terbunuh atau terluka.

Serangan tersebut menargetkan konvoi delapan truk, menghancurkan sedikitnya empat truk, kata sumber yang memiliki kontak dengan pejabat perbatasan Suriah. Para pejabat mengatakan tiga bangunan yang digunakan oleh salah satu kelompok milisi dukungan Iran juga menjadi sasaran.

Pejuang yang bersekutu dengan Iran, termasuk Hizbullah, kini menguasai wilayah luas di Suriah timur, selatan dan barat laut dan di beberapa pinggiran kota di sekitar ibu kota.

Israel selama bertahun-tahun telah melakukan serangan terhadap apa yang digambarkannya sebagai sasaran yang terkait dengan Iran di Suriah, di mana pengaruh Teheran telah berkembang sejak negara itu mulai mendukung Presiden Bashar al-Assad dalam perang saudara yang dimulai pada tahun 2011.

Seorang pejabat militer AS mengatakan AS tidak melakukan serangan defensif apa pun dalam semalam.