GORONTALO - Jelang pergantian tahun 2023 dan menyambut tahun 2024, Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad melakukan kegiatan `Silaturahmi Akhir Tahun` mengunjungi dan berdialog dengan Bupati Kabupaten dan masyarakat Gorontalo.

Saat melakukan kunjungan dan dialog dengan Bupati Kabupaten Gorontalo Nelson Pomalingo di Rumah Dinas Bupati, di Kecamatan Limboto, Sabtu malam (30/12/2023), Pimpinan MPR dari Kelompok DPD ini menyampaikan beberapa hal terkait pembangunan dan kesejahteraan rakyat selama tahun 2023 dan bagaimana proyeksi di 2024.

"Kegiatan silaturahmi dengan Pak Bupati ini sudah biasa saya lakukan, setiap saya berkunjung ke Gorontalo. Tap hari ini istimewa sebab kita akan menjelang akhir tahun 2023 dan menyongsong 2024. Kami bicara tentang pembangunan daerah yang sudah berjalan baik di tahun ini dan kesinambungannya di tahun depan," ujarnya, usai pertemuan.

Di antara yang dibicarakan, lanjut Fadel Muhammad, tentang wacana terkait penambahan kuota daya tampung di Asrama Haji Gorontalo sehingga harapan masyarakat agar Gorontalo menjadi embarkasi haji penuh terwujud.

"Saya rasa itu wacana yang bagus. Dan saya harap, akan berlanjut dengan realisasi konkrit di tahun 2024. Selanjutnya, soal perekonomian rakyat. Pak Bupati terus memantau pergerakan ekonomi di Kabupaten terutama jelang pergantian tahun. Beliau sangat concern dengan kestabilan harga bahan pokok rakyat," terangnya.

Kemudian, anggota DPD RI Dapil Provinsi Gorontalo ini menyampaikan pesan kepada Bupati tentang kondisi dan situasi yang harus kondusif dan senyaman mungkin, di tengah suasana kampanye terbuka dan jelang Pemilu di bulan Februari 2024.

"Saya dengar dari Bupati Nelson, beliau dan jajarannya sudah mengantisipasi semuanya jauh sebelum penyelenggaraan kampanye terbuka. Intinya, beliau ingin masyarakat menjadi nyaman sehingga tingkat partisipasi dalam pemilu meningkat. Dan saya sangat mendukung upaya-upaya luarbiasa itu. Setelah bertemu Bupati, besok hari saya agendakan untuk bertemu Kapolda Gorontalo untuk membahas keamanan jelang Pemilu 2024 ini, " jelasnya.

Satu lagi, mantan Gubernur Provinsi Gorontalo dua periode ini berpesan kepada pemerintah daerah dan masyarakat, agar kegiatan lepas dan sambut tahun 2023 ke 2024 dilaksanakan sewajar mungkin, tanpa kesan hura-hura berlebihan. Terpenting mesti dilakukan adalah mengevaluasi dan mengambil yang baik-baik di tahun 2023 dan merencanakan yang terbaik di tahun 2024.

"Alhamdulilah, di Kabupaten Gorontalo sendiri memiliki kebiasaan positif melakukan sholat Maghrib dan Isya serta doa bersama dalam kegiatan pergantian tahun. Saya sendiri bersama pemerintah dan masyarakat kota Gorontalo di malam tanggal 31 Desember lepas Isya, akan menggelar kegiatan zikir bersama di Masjid Baiturrahim," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Kabupaten Gorontalo Nelson Pomalingo sangat mengapresiasi perhatian sedemikian besar dari seorang tokoh nasional seperti Fadel Muhammad untuk daerah Gorontalo.

"Apa yang menjadi concern dan pesan beliau kepada kami di pemerintahan Kabupaten, akan kami serap dan kami upayakan untuk dilaksanakan. Sebab, demi kebaikan Gorontalo sendiri," tandasnya.

Dalam perjalanan pulang, Fadel Muhammad berkesempatan menyambangi masyarakat sekitar. Kehadirannya disambut antusias masyarakat. Seorang ibu menyeruak mendekat langsung dan menyalami Fadel Muhammad.

"Ini pemimpin kami. Dulu beliau Gubernur kami rakyat sangat diperhatikan. Kami tidak khawatir dengan masa depan kami karena ada beliau. Kami harap beliau tetep di sini menjaga rakyat walaupun tidak sebagai seorang Gubernur lagi. Yang penting kami ingin beliau di sini," ujarnya lantang.

Tokoh nasional yang akan maju kembali sebagai calon anggota DPD RI Dapil Provinsi Gorontalo nomer urut 3 (tiga) di ajang kontestasi Pemilu serentak 2024 ini, tersenyum dan menggandeng tangan ibu itu.

"Terimakasih ibu dan masyarakat semua masih ingat saya. Yang saya lakukan itu memang tugas saya melayani rakyat. Misi saya hanya ingin rakyat Gorontalo sejahtera. Mudah-mudahan dengan amanah dari Bapak dan Ibu sekalian, saya bisa mewujudkan itu lepas Pemilu 2024," katanya.