JAKARTA - Raphael Varane berada di ambang kehancuran usai kontraknya tidak diperpanjang Manchester United. Bek berusia 30 tahun tersebut tadinya diisukan akan kembali ke Real Madrid, namun kenyataan itu pupus.
Pasalnya, Manager Real Madrid Carlo Ancelotti mengaku timnya tidak membutuhkan bek tengah pada Januari 2024. Seketika, pernyataan Ancelotti itu membantah rumor kembalinya Raphael Varane ke Madrid.
"Saat ini, kami tidak mempertimbangkan untuk merekrut bek tengah lainnya," kata juru taktik berkebangsaan Italia, dikutip dari Metro, Kamis (4/1).
El Real sedang dihantam cedera. Sejumlah sektor terkena dampaknya. Tak terkecuali di area palang pintu. Eder Militao dan David Alaba mendekam di ruang perawatan. Pasangan tersebut absen di sebagian besar musim ini. Ini alasan Los Blancos dikabarkan bakal bergerilya.
Varane yang tengah mengalami masa sulit di MU digadang-gadang bakal kembali ke Santiago Bernabeu. Namun pernyataan Ancelotti menggelontorkan isu tersebut.
Ancelotti bicara apa adanya. Ia mengakui mereka kekurangan pemain penting di depan penjaga gawang. Namun, ia merasa amunisi yang ada bisa menutup kekurangan tersebut.
Masih ada duet Nacho Fernandez-Antonio Rudiger. Lalu Aurelion Tchouameni juga bisa ditarik ke belakang. Tchouameni merupakan seorang gelandang.
Begitu juga dengan Dani Carvajal. Nama terakhir merupakan bek sayap kanan. Dalam keadaan darurat, sosok yang pernah menjalani masa peminjaman di Bayer Leverkusen itu bisa digeser ke tengah.
"Jadi saat ini kami tidak mempertimbangkan untuk merekrutnya (Varane)," ujar Ancelotti, menegaskan.
Kontrak Varane di MU berakhir pada 30 Juni 2024. Tersisa enam bulan lagi. The Red Devils memutuskan untuk tidak menggunakan opsi perpanjangan kerja sama 12 bulan ke depan setelah jatuh tempo.
Artinya, mantan andalan tim nasional Prancis itu bakal berstatus agen bebas saat hengkang dari Old Trafford. Mulai 1 Januari 2024, ia bisa menjalin komunikasi dengan klub lain.