GORONTALO - Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad bersilaturahmi dan mendengar aspirasi masyarakat dalam kunjungan kerja di Provinsi Gorontalo. Pada Senin malam (8/1/2024), Fadel Muhammad menggelar silaturahmi temu tokoh nasional, keagamaan, dan civitas akademika di Kelurahan Dembe Jaya, Kota Gorontalo. Dalam temu tokoh itu Fadel Muhammad mengatakan bila sebuah daerah ingin maju maka harus memberdayakan masyarakat.
"Paling utama adalah memberdayakan masyarakat. Kalau daerah ingin maju harus berdayakan masyarakat. Harus ada yang diperbuat untuk rakyat. Kita berdayakan mereka. Kita bantu mereka," kata Fadel Muhammad dalam Temu Tokoh Nasional yang berlangsung di Ruang Serba Guna Baitul Karim, Kota Gorontalo.
Dalam temu tokoh itu Fadel Muhammad mendengarkan keluhan dan aspirasi masyarakat di antaranya keluhan para petani karena kesulitan mendapatkan pupuk dan bahan bakar minyak (BBM) untuk traktor, dan persoalan mensejahterakan buruh.
Menjawab aspirasi dan keluhan itu, Fadel Muhammad mengungkapkan ketika memimpin Provinsi Gorontalo pada 20 tahun lalu, anggaran sangat terbatas. "Saya memfokuskan yaitu pertama pembangunan sumber daya manusia, antara lain membangun sekolah, memberikan beasiswa, mengirim mahasiswa melanjutkan pendidikan di dalam dan luar negeri. Pembangunan sumber daya manusia menjadi prioritas pertama," katanya.
Kedua, mengembangkan pertanian, khususnya tanaman jagung. Petani mendapatkan benih dan pupuk. "Ketika panen, saya membeli dan ikut memasarkan produksi jagung hingga ke Malaysia. Masyarakat antusias menanam jagung karena harganya cukup tinggi. Karena itu, masyarakat mendapatkan penghasilan dan bisa meningkatkan kesejahteraan. Dengan memberdayakan masyarakat maka ekonomi akan tumbuh," urai Fadel Muhammad.
"Ekonomi akan tumbuh kalau kita memberdayakan masyarakat. Inilah yang berbeda dengan periode sesudah saya menjadi gubernur," sambung mantan Gubernur Gorontalo dua periode ini.
Menurut Fadel Muhammad, saat ini pertanian dan perikanan kurang menjadi fokus pembangunan di Gorontalo. Anggaran lebih banyak terserap untuk pembangunan infrastruktur seperti jalan. Pertanian dan perikanan mulai mengalami penurunan. "Kita harapkan Gubernur Gorontalo nanti bisa meneruskan kemajuan pertanian dan perikanan," tuturnya.
Pemerintah daerah, lanjut Fadel Muhammad, perlu memberi perhatian pada petani dan nelayan. Pasalnya, kemiskinan terbesar ada pada petani dan nelayan. "Kita memberikan anggaran dan bantuan yang besar kepada petani dan nelayan untuk memberdayakan mereka," katanya.
Fadel Muhammad menambahkan Provinsi Gorontalo perlu melakukan lompatan besar (quantum leap). "Kalau berjalan biasa-biasa saja, satu langkah, dua langkah, maka tidak akan terasa. Tetapi kita harus melakukan langkah besar," jelasnya.
Salah satu langkah besar itu adalah dengan menjadikan Provinsi Gorontalo sebagai lumbung pangan nasional. Saat ini sedang dilakukan studi kelayakan bersama IPB. Kabupaten Pohuwato yang memiliki lahan subur dan luas menjadi pusat pertanian dan perikanan.
"Saya mengajak masyarakat, tokoh-tokoh masyarakat untuk terus membangun Gorontalo agar provinsi ini bisa lebih maju. Kita masih tertinggal dari provinsi-provinsi lain," harapnya.