LONDON - Manajer Chelsea, Enzo Maresca buka peluang untuk mengintegrasikan Enzo Fernandez ke dalam skuat The Blues, di tengah insiden kontroversial yang melibatkan gelandang Argentina tersebut.
Enzo Fernandez tersandung masalah setelah beredarnya video yang menunjukkan dirinya melontarkan hinaan rasis dan transfobik terhadap anggota tim nasional Prancis.
Meskipun insiden ini memicu reaksi keras, termasuk dari rekan setimnya, Wesley Fofana, Maresca menyatakan keyakinannya bahwa situasi ini dapat diatasi.
"Sangat mudah bagi pemain untuk membuat pernyataan untuk meminta maaf," ujar Maresca dikutip dari Goal pada Kamis (25/7).
"Klub juga melakukan hal yang sama, jadi saya rasa tidak ada yang perlu ditambahkan dalam situasi ini. Semuanya sudah jelas dan terklarifikasi," dia menambahkan.
Fernandez telah mengambil langkah untuk memperbaiki situasi. Dia mengunggah permintaan maaf di Instagram dan mengirimkan pesan pribadi kepada rekan-rekan setimnya di Chelsea.
Klub juga telah mengambil tindakan, memulai prosedur disiplin internal yang kemungkinan akan menghasilkan denda dan kewajiban mengikuti kursus pendidikan anti-rasisme bagi Fernandez.
"Saya rasa tidak akan ada situasi apa pun saat Enzo kembali. Enzo sudah mengklarifikasi situasinya, klub juga sama, jadi tidak ada yang perlu ditambahkan," ujar Maresca.
Sementara itu, kapten tim, Reece James, mengakui telah berkomunikasi dengan Fernandez pasca insiden, dan siap mengambil peran sebagai mediator jika diperlukan.
"Ini situasi yang sulit dan Enzo telah mengakui bahwa ia salah dan segera meminta maaf kepada klub, tim, dan orang-orang yang tersinggung," kata James.