• Gaya Hidup

Delapan Tips Terhindar dari Penyakit Diabetes

M. Habib Saifullah | Rabu, 30/10/2024 21:05 WIB
Delapan Tips Terhindar dari Penyakit Diabetes Ilustrasi sarapan sereal untuk penderita diabetes (FOTO: HO/Ist Via HELLOSEHAT)

JAKARTA - Diabetes hingga saat ini masih menjadi salah satu momok menakutkan sebagai salah satu penyakit paling berbahaya bagi manusia. 
Menurut data dari Institude for Health Metrics and Evaluation bahwa diabetes merupakan penyakit penyebab kematian tertinggi ke 3 di Indonesia

Penyembuhan total untuk diabetes belum ditemukan, terutama untuk diabetes tipe 1, yang memerlukan terapi insulin seumur hidup. Namun, berbagai solusi dan langkah pengelolaan diabetes bisa sangat membantu penderita untuk mengontrol kadar gula darah mereka dan mengurangi risiko komplikasi.

Berikut ini beberapa tips terhindar dari penyakit diabetes:

1. Pola Makan Seimbang

  • Menerapkan pola makan yang teratur dan seimbang dengan memprioritaskan makanan dengan indeks glikemik rendah (seperti sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian utuh) untuk mencegah lonjakan gula darah.
  • Mengurangi asupan karbohidrat sederhana seperti gula dan makanan olahan yang cepat meningkatkan kadar gula darah.
  • Mengatur porsi makan dengan jadwal yang teratur agar gula darah tetap stabil sepanjang hari.

2. Olahraga Teratur

  • Olahraga membantu tubuh menggunakan glukosa secara lebih efektif. Aktivitas fisik, seperti jalan cepat, jogging, atau latihan kekuatan, dapat meningkatkan sensitivitas insulin, yang membantu mengatur kadar gula darah.
  • Rekomendasi umum adalah berolahraga selama minimal 150 menit per minggu dengan intensitas sedang, seperti jalan cepat.

3. Pengelolaan Stres

  • Stres dapat memicu pelepasan hormon seperti kortisol yang meningkatkan kadar gula darah. Teknik pengelolaan stres seperti meditasi, yoga, atau latihan pernapasan dalam sangat dianjurkan untuk membantu mengendalikan kadar gula darah.

4. Pengawasan Kadar Gula Darah

  • Rutin memantau kadar gula darah sangat penting agar penderita dapat mengetahui respons tubuh terhadap makanan, obat, atau aktivitas.
  • Pemeriksaan kadar gula darah yang teratur memungkinkan pasien untuk mengetahui kapan mereka perlu menyesuaikan asupan makanan, aktivitas, atau obat mereka.

5. Pengobatan dengan Obat-obatan atau Insulin

  • Bagi penderita diabetes tipe 1 atau tipe 2 yang sulit mengontrol kadar gula darah hanya dengan pola makan dan olahraga, obat-obatan atau insulin mungkin diperlukan.
  • Untuk diabetes tipe 2, obat oral seperti metformin sering digunakan untuk meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin.
  • Pada kasus diabetes tipe 1 atau diabetes tipe 2 yang parah, terapi insulin biasanya diperlukan. Konsultasi rutin dengan dokter untuk penyesuaian dosis penting untuk mencapai kontrol yang optimal.

6. Perubahan Gaya Hidup Sehat Lainnya

  • Berhenti merokok: Merokok dapat memperparah komplikasi diabetes seperti penyakit jantung dan ginjal.
  • Mengurangi konsumsi alkohol: Alkohol dapat mengganggu pengaturan kadar gula darah dan dapat meningkatkan risiko komplikasi.
  • Menjaga berat badan ideal: Pada diabetes tipe 2, menurunkan berat badan dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu mengendalikan kadar gula darah.

7. Teknologi dan Terapi Baru

  • Pompa insulin dan sensor glukosa berkelanjutan (CGM): Alat ini memungkinkan penderita untuk memantau kadar gula darah secara real-time dan memberikan insulin sesuai kebutuhan.
  • Operasi bariatrik: Pada penderita diabetes tipe 2 yang obesitas parah, operasi bariatrik bisa menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
  • Transplantasi sel islet atau pankreas: Untuk beberapa pasien diabetes tipe 1, transplantasi sel islet (sel penghasil insulin) atau transplantasi pankreas telah menunjukkan hasil yang menjanjikan, meskipun prosedur ini masih terbatas dan belum banyak tersedia.

8. Pendidikan Diabetes

  • Mengikuti program edukasi tentang manajemen diabetes membantu penderita memahami cara terbaik untuk mengelola kondisi mereka secara efektif. Edukasi ini mencakup pemahaman tentang makanan, obat-obatan, olahraga, dan pemantauan gula darah.