JAKARTA - Tubuh manusia merupakan mekanisme biologis yang kompleks dan luar biasa, tetapi terkadang, kondisi medis yang langka dan aneh dapat terjadi, membuat para ilmuwan dan dokter terkejut sekaligus penasaran.
Beberapa kelainan yang pernah terjadi pada manusia terlihat begitu aneh sehingga sering kali dianggap mustahil, tetapi semuanya memiliki dasar ilmiah yang menjelaskan penyebabnya.
Sindrom ini ialah kelainan kulit langka yang membuat tubuh penderitanya ditutupi oleh pertumbuhan kutil menyerupai kulit pohon. Kondisi ini disebabkan oleh infeksi kronis Human Papillomavirus (HPV) yang diperburuk oleh mutasi genetik, sehingga tubuh tidak dapat melawan virus ini secara efektif.
Salah satu penderita yang dikenal dunia adalah Dede Koswara warga dari Bandung. Kedua tangan dan kakinya tertutup oleh kutil besar yang menyerupai kulit pohon. Ia menjalani beberapa operasi untuk menghilangkan kutil tersebut, tetapi pertumbuhannya selalu berulang.
Hypertrichosis adalah kelainan genetik yang menyebabkan pertumbuhan rambut berlebihan di seluruh tubuh, termasuk di wajah. Kondisi ini sering dijuluki "Werewolf Syndrome" karena penderita terlihat seperti serigala dalam mitologi.
Julia Pastrana, seorang wanita Meksiko pada abad ke-19, adalah salah satu kasus paling terkenal. Tubuhnya dipenuhi rambut tebal, dan ia menjadi bagian dari pertunjukan sirkus di Eropa pada masanya.
Sindrom Alien Hand adalah kondisi neurologis langka di mana salah satu tangan seseorang tampak memiliki "kehendak sendiri." Penderita tidak dapat mengontrol gerakan tangan tersebut, yang sering kali melakukan tindakan tanpa disadari oleh pemiliknya.
Hal ini disebabkan adanya kerusakan pada corpus callosum, bagian otak yang menghubungkan kedua belahan otak, sering kali menjadi penyebab kondisi ini. Trauma otak atau operasi otak juga bisa memicu sindrom ini.
Tangan alien dapat mengambil benda, menarik rambut, atau bahkan mencoba menyerang tubuh pemiliknya tanpa kendali.
Sindrom Cotard adalah gangguan psikologis langka di mana penderitanya percaya bahwa dirinya sudah mati, tidak memiliki organ dalam, atau bahkan tidak ada sama sekali.
Pasien sering merasa bahwa tubuhnya membusuk atau bahwa mereka adalah hantu. Beberapa menolak makan atau minum karena merasa tidak membutuhkan makanan.
Penyebab dari sindrom cotard ini ialah adanya kerusakan pada bagian otak yang mengontrol persepsi tubuh, sering kali akibat stroke atau trauma otak, diyakini menjadi penyebab utama.
Progeria adalah kelainan genetik yang menyebabkan tubuh anak-anak menua dengan sangat cepat. Anak-anak dengan progeria biasanya memiliki harapan hidup pendek, rata-rata hanya sampai usia remaja atau awal 20-an.
Gejala yang muncul dari kelainan ini ialah kulit keriput, rambut rontok, serta penyakit terkait usia seperti arthritis dan penyakit jantung muncul pada usia sangat muda. Penyebab dari Progeria ialah mutasi pada gen LMNA, yang memengaruhi struktur inti sel.
Porfiria adalah gangguan metabolisme yang memengaruhi produksi hemoglobin, protein dalam darah. Penderita sering menunjukkan gejala yang menyerupai mitos vampir, seperti kulit yang sangat sensitif terhadap sinar matahari.
Gejala yang ditimbulkan dari sindrom ini ialah kulit bisa terbakar atau melepuh saat terkena sinar matahari, urin berubah warna menjadi merah tua, dan penderita sering merasa lemas.