JAKARTA - Setiap tanggal dalam sejarah menyimpan peristiwa-peristiwa penting yang membentuk dunia seperti yang kita kenal hari ini. Tanggal 4 Januari tidak terkecuali. Dari perjuangan kemerdekaan hingga pencapaian sains, berikut ini lima peristiwa penting yang terjadi pada tanggal ini:

1. Myanmar Merdeka dari Inggris (1948)

Pada 4 Januari 1948, Myanmar (dahulu dikenal sebagai Burma) resmi memperoleh kemerdekaan dari Inggris setelah bertahun-tahun berada di bawah pemerintahan kolonial. Kemerdekaan ini menandai awal baru bagi Myanmar sebagai negara yang berdaulat, meskipun perjalanan politiknya setelah itu penuh tantangan. Peristiwa ini menjadi salah satu tonggak sejarah penting di Asia Tenggara.

2. Pemindahan Ibu Kota Indonesia ke Yogyakarta (1946)

Pada 4 Januari 1946, Presiden Soekarno dan rombongan tiba di Yogyakarta untuk memindahkan ibu kota Republik Indonesia dari Jakarta. Pemindahan ini dilakukan karena situasi keamanan di Jakarta yang tidak kondusif akibat ancaman pendudukan Belanda. Yogyakarta menjadi pusat pemerintahan sementara atas izin Sri Sultan Hamengku Buwono IX, menunjukkan peran strategis Yogyakarta dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

3. Luna 1 Mendekati Bulan (1959)

Pada tanggal ini, Uni Soviet meluncurkan Luna 1, pesawat luar angkasa pertama yang mendekati Bulan. Meskipun Luna 1 tidak berhasil mendarat, pencapaian ini membuka jalan bagi eksplorasi luar angkasa lebih lanjut. Peristiwa ini menandai era baru dalam sejarah sains dan teknologi global, memperkuat persaingan antariksa antara Uni Soviet dan Amerika Serikat.

4. Utah Bergabung sebagai Negara Bagian AS ke-45 (1896)

Pada 4 Januari 1896, Utah resmi menjadi negara bagian ke-45 Amerika Serikat. Dengan ibu kota di Salt Lake City, Utah dikenal dengan pemandangan alamnya yang spektakuler dan sebagai pusat komunitas Mormon. Keberadaan Utah memperkaya keberagaman budaya dan sejarah Amerika Serikat.

5. Mikhail Saakashvili Terpilih sebagai Presiden Georgia (2004)

Pada 4 Januari 2004, Mikhail Saakashvili terpilih sebagai Presiden Georgia setelah Revolusi Mawar yang damai. Kemenangannya menandai dimulainya reformasi politik dan ekonomi di negara tersebut. Peristiwa ini menjadi simbol perubahan demokratis di kawasan Kaukasus setelah era Soviet.