JAKARTA - Ali bin Abi Thalib merupakan salah satu sosok yang sangat dihormati dalam sejarah Islam. Sebagai sepupu sekaligus anak asuh Nabi Muhammad SAW, Ali memiliki kedekatan emosional dan spiritual dengan Rasulullah. Ia diketahui sebagai pemuda pertama yang menerima Islam, sebuah keputusan yang menunjukkan keberanian dan ketulusan hatinya.
Ali bin Abi Thalib lahir dari pasangan Abu Thalib dan Fatimah binti Asad. Sejak kecil, Ali tumbuh di bawah asuhan Rasulullah SAW karena kondisi keluarganya yang sederhana. Kehidupan bersama Nabi membentuk kepribadian Ali, menjadikannya seorang pemuda yang penuh dengan kebijaksanaan, keberanian, dan rasa tanggung jawab.
Ketika Rasulullah SAW menerima wahyu pertama, Ali yang masih berusia sekitar 10 tahun menyaksikan langsung perubahan besar dalam hidup Rasulullah.
Keislaman Ali dimulai dari peristiwa penting dalam sejarah. Ketika Nabi Muhammad SAW menerima wahyu dan mulai mendakwahkan Islam secara diam-diam, Ali menjadi salah satu dari segelintir orang yang pertama kali diberi tahu.
Setelah mendengar dakwah Rasulullah, Ali tidak ragu untuk menerima Islam meski usianya masih sangat muda. Ketulusannya menerima agama baru ini menunjukkan kedewasaan dan keyakinannya terhadap kebenaran ajaran yang dibawa oleh Nabi.
Keputusan Ali memeluk Islam di usia belia bukan tanpa tantangan. Pada masa itu, banyak orang Quraisy menentang ajaran Nabi Muhammad SAW, dan menjadi seorang Muslim berarti siap menghadapi risiko penolakan dan permusuhan dari masyarakat.
Namun, Ali tetap teguh dan tidak gentar, bahkan menjadi salah satu pendukung utama dakwah Islam. Ia tidak hanya menjadi pengikut setia Rasulullah, tetapi juga berperan aktif dalam membela agama, termasuk ikut dalam peristiwa penting seperti hijrah ke Madinah dan berbagai peperangan.
Kisah Ali bin Abi Thalib menjadi gambaran bahwa usia muda bukanlah halangan untuk menerima kebenaran dan menjalankan amanah besar. Keberanian Ali memeluk Islam di usia dini menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk meneladani keteguhan iman, keberanian, dan ketulusan dalam menjalani hidup.