JAKARTA - Beyonce kembali membuat perubahan pada album terbarunya, Renaissance.

Menyusul tuduhan pencurian dari Kelis tentang interpolasi hitnya "Milkshake" pada lagu baru Queen B "Energy," sampel tersebut telah dihapus dari lagu di Apple Music, Tidal, Spotify, dan YouTube.

Pharrell Williams dan Chad Hugo dari The Neptunes adalah satu-satunya penulis dan produser yang dikreditkan pada lagu 2003 dari Kelis.

Nama Pharrell Williams (49) dan Chad Hugo (48) disebut sebagai penulis bersama di "Energy”. Sedangkan nama Kelis tidak disebut sama sekali.

Menjelang rilis album Renaissance pada Jumat (29/7/2022), Kelis (42) menyatakan kemarahannya di Instagram lantaran tidak pernah dihubungi Beyonce terkait penggunaan lagu tersebut.

Hal itu terjadi setelah akun penggemar bernama @kelistrends membagikan foto throwback Kelis dan Beyonce (40) dengan keterangan yang menyebutkan bahwa Renaissance "akan menyertakan sampel @kelis pada lagu `Energy”.

Sontak saja peraih nominasi Grammy ini berang dan meninggalkan komentar di akun @bountyandfull.

Ia menulis, "Ini bukan kolaborasi, ini pencurian."

Dalam komentar lanjutan, Kelis mengungkapkan bahwa dia mendengar tentang sampel "sama seperti yang dilakukan orang lain" dan berkata, "Tingkat tidak hormat dan ketidaktahuan dari ketiga pihak sangat mencengangkan."

Musisi sekaligus koki ini mengatakan bahwa masalahnya bukan tentang sampel itu sendiri, tetapi dia tidak dihubungi tentang hal itu.

"Masalahnya bukan hanya kita artis wanita, oke? Artis wanita kulit hitam di industri (di mana) tidak banyak dari kita," lanjutnya.

"Kita sudah saling bertemu, kita saling kenal, kita punya teman bersama. Tidak sulit. Dia bisa menghubungi, kan?"

Dia melanjutkan ke referensi penggemar yang menunjukkan bahwa Kelis tidak memiliki kredit penulisan atau produksi pada lagu tersebut, dan menambahkan, "Saya tahu apa yang saya miliki dan apa yang tidak saya miliki. Saya juga tahu kebohongan yang diberitahukan. Saya juga tahu hal-hal yang dicuri. Penerbitan dicuri, hak-hak orang ditipu. Itu terjadi sepanjang waktu, terutama saat itu. Jadi, ini bukan tentang saya yang marah tentang Beyonce."

Kelis secara khusus menyebut nama Pharrell Williams, mengklaim musisi "Happy" itu "lebih tahu."

"Ini adalah pukulan langsung bagi saya," tambahnya tentang mantan kolaboratornya, yang dia duga memegang kredit menulis pada banyak karya kolaboratif mereka meskipun tidak memberikan kontribusi lirik.

"Dia melakukan hal ini sepanjang waktu. Ini sangat kecil."

Kembali ke soal Beyonce, berita perubahan itu muncul hanya beberapa hari setelah Beyonce juga mengubah lirik dari lagu lain di album barunya Renaissance setelah disebut "ableist."

Dalam sebuah pernyataan, perwakilan Beyonce mengonfirmasi bahwa lirik dalam lagunya "Heated," di mana dia menggunakan kata hinaan "sp-z," akan diubah.

"Kata itu, yang tidak digunakan dengan sengaja dengan cara yang berbahaya, akan diganti," kata pernyataan itu. (*)